Lender adalah lembaga yang berperan sebagai perantara keuangan (economic middleman) antara pihak yang memiliki dana dan pihak yang memerlukan dana, serta lembaga yang berfungsi memperlancar lalu lintas pembayaran”.
RG. Howtery mengatakan bank merupakan tempat penukaran uang berdasarkan kredit utang dan piutang oleh masyarakat. Singkatnya menurut Howtery, pengertian bank adalah lembaga perantara kredit.
Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenangan menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai banknote. Kata lender berasal dari bahasa Italia banca yang berarti tempat penukaran uang.
Lembaga keuangan adalah semua badan yang melalui kegiatan-kegiatannya di bidang keuangan, menarik uang dari dan menyalurkan ke dalam masyarakat. Sedangkan menurut Kep.
menggunakan mesin juruwang automatik di mana urus niaga dilakukan secara kad mengenalkan diri pengguna
Lender pemerintah: Financial institution jenis ini didirikan oleh pemerintah sesuai dengan akta pendiriannya yang diwakili oleh Menteri BUMN. Di Indonesia sendiri lender milik pemerintah terdiri dari dua jenis yaitu financial institution milik pemerintah pusat dan lender milik pemerintah daerah.
Lender bisa melakukan pemberian kredit untuk masyarakat yang bertujuan kredit produktif atau juga kredit konsumtif, dananya berasal dari masyarakat juga yang menyimpan deposito, tabungan, dan simpanan lainnya.
Salah satu badan atau lembaga yang termasuk dalam Lembaga Keuangan adalah financial institution. Selama bank ini kita semua mengetahui bahwa di Indonesia ada berbagai macam financial institution, baik itu yang konvensional maupun yang memilih sistem syariah.
Melakukan kegiatan penyertaan modal pada financial institution atau perusahaan di bidang keuangan, seperti sewa guna usaha, modal ventura, perusahaan efek, asuransi serta lembaga kliring penyelesaian dan penyimpanan, dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Mempersiapkan sarjana terapan bidang ekonomi yang profesional dan kompeten di bidang perbankan serta memiliki kemampuan analisis kredit, pengembangan produk, pengelolaan risiko, dan pengelolaan operasional perbankan.
Sebagai Bank sentral, Bank Indonesia memiliki tujuan utama yaitu memelihara nilai mata uang atau menjaga stabilitas mata uang rupiah. Kestabilan ini meliputi stabilnya barang atau jasa, stabilnya nilai tukar dengan mata uang asing.
Selanjutnya, perbankan ikut berperan dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan hidupnya. Contohnya seperti membeli rumah atau kendaraan bermotor. Caranya dengan mengadakan produk-produk kredit pemilikan rumah maupun kendaraan bermotor.
Sementara itu, dalam kegiatan keuangannya, Bank Perkreditan Rakyat tidak jauh berbeda dengan financial institution umum. Contohnya seperti mengumpulkan dana masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat.
Dengan berkembangnya ekonomi yang semakin hari semakin pesat, banyak financial institution yang memperluas jasa pelayanan mereka dengan bisa menyimpan surat-surat berharga atau sekuritas.